heihooo...akhirnya aku bicara desain..wkwkwk...untuk ganti suasana...aku mau cerita bagaimana desainer mendesain..at least my way of designing....kalau kata orang CMIIW hehehe
anyway bytheway there are a few steps to get the end result... :)
Lebih mudah kita pakai contoh,contohnya yang paling simple,mendesain interior ruang tidur , berikut langkah-langkah singkatnya :
Langkah pertama...
List Aktivitas kamu di Ruang Tidur
Apa sih kegunaan ruang tidur kamu? iya emang buat tidur sih utamanya,tapi yang harus didaftar...aktivitas apa selain tidur yang kamu lakukan kalau ada,didetail ya...misal :
- membaca buku
- berganti baju/merias diri
- menonton TV
- makan/minum cemilan
- olahraga ( bisa aja loo )
and many more...tergantung kebutuhan kamu...kenapa sih penting banget me-listing aktivitas2 itu...karena dari daftar aktivitas itu kita jadi tahu kebutuhan luas ruang tempat tidur, kebutuhan furniture, bagaimana pencahayaannya, dan layout/denah ruang.
Contoh : kalau kamu suka membaca buku sebelum tidur berarti biasanya kamu akan butuh bedside table ( untuk menaruh dan menyimpan buku ), dengan pencahayaan sendiri ( ex.table lamp ).
****Note : ada nasihat supaya kamar tidur ya buat tidur aja..tapi hari gini...dimana lahan makin sempit dan mahal,banyak ruangan yang akhirnya multi fungsi...and it's okay,tapi hal ini jg menjadi tantangan dlm mendesain,bagaimana membuat suatu ruangan dengan luas dan budget tertentu apliccable ke aktivitas-aktivitas tersebut...****
Selanjutnya yang kita lakukan adalah membuat denah/layout ruangan secara kasar....dengan me-list aktivitas kita bisa tahu furniture apa saja yang dibutuhkan dalam ruang tidur...nah,kita gambar ruang tidur dengan skala,lalu coba masukkan deh furniture dengan dimensi yang standar ke dalam ruang itu...kalau tdk bisa menggambar manual,bisa dengan program : autocad, microsoft visio, atau lebih gampang lagi coba programnya ikea, dalam mengutak-atik denah keep in mind this principle : dimensi standar furniture ( cekidot di ikea if u dont know ), flow keluar-masuk ruangan, sisakan space untuk jalan orang atau aktivitas, dan feng-shui ( the logic ones such as tidak menaruh tpt tidur membelakangi pintu,dengan alasan akan memberikan perasaan was-was karena kita tidak lansung tahu siapa yang masuk ke kamar,dll--jadi bukan soal bikin rejeki lancar yaa wkwkwk )
Nah,setelah kita tahu furniture apa saja yang dibutuhkan,disesuaikan dengan budget dan luas ruangan...selanjutnya adalah memilih .....TEMA DESAIN yang nantinya akan kita aplikasikan pada warna, bentuk, tekstur dari elemen interior ( yaitu langit-langit, dinding, lantai, furniture,dll )
Cara yang paling mudah untuk tahu desain seperti apa yang cocok bisa cek ke sini ( tx to dinda ) ,atau kamu bisa coba jawab pertanyaan berikut :
- warna apa yang kamu suka ?
- apakah kamu suka furniture yang terlihat simple atau dekoratif ?
- apakah kamu suka mengoleksi barang-barang dan menunjukkannya atau lebih suka tersimpan rapi di lemari tertutup ?
- apakah kamu rajin membersihkan ruangan atau lebih suka sesekali saja ?
- perasaan apa yang kamu ingin rasakan ketika memasuki suatu ruangan ( co: r.tidur ),apakah enerjik, elegan, glamour,cozy, tenang, dll.
kalau sudah bisa menjawab pertanyaan diatas lansung tahu deh kira-kira style apa yang cocok buat kepribadian dan kebiasaan kamu, contohnya kalau kamu malas bebersih atau alergi debu dan lebih suka ruangan yang simple berarti kamu cocok dengan ruangan yang minimalis alias unsur dekoratif ( ukiran,dll ) minimal banget... dan pilih material yang mudah dibersihkan dan tidak menyimpan debu, tekstur dan warna juga minimal bahkan cenderung monotone, bentuk dan garis elemen interior cenderung berupa bentuk dasar ( kotak,lingkaran,dll ),dan tegas.
cara lebih mudah lagi,browse web atau majalah,lalu pin gambar-gambar interior ruang tidur yang paling kamu suka di papan ( image board ),dan dari situ simpulkan warna,tekstur dan atmosfer yang ingin dicapai.
jangan lupa,pencahayaan berperan penting ke atmosfer ruang,misal ruangan yang cozy dicapai dengan pencahayaan minimal ( tidak terlalu terang,menggunakan warna lampu kekuningan/warm white ) dan spot ( di titik tertentu saja dimana aktivitas terjadi ).
Sekali kamu tentukan TEMA DESAIN, jangan berubah,stick with it!..kalau perlu simpan gambar-gambar detail bentuk furniture, bentuk kenop,warna, wallpaper, finishing lantai, soft furnishing ( gordyn, upholstery, sprei, dll ) sebagai pegangan setiap kamu belanja keperluan interior.
Oh ya..tema desain bisa satu,bisa dua bisa campur-campur...yang harus diperhatikan adalah benang merah...benang merah bisa didapat dengan menentukan campuran warna yang dominan,garis yang dominan,bentuk yang dominan atau tekstur yang dominan...dengan memperhatikan benang merah dijamin hasil akhir ga akan acak-kadul alias blang-bentrong*bahasa yang sgt tdk ilmiah wkwkwkwk :D
Setelah semua yang diatas dilakukan,waktunya belanja dan kontak kontraktor sipil atau furniture yang kamu tahu...lebih murah kalau dilakukan borongan drpd harian...dan selalu jujur sama vendor soal kemampuan finansial kamu...karena mereka bisa menyesuaikan desain dengan budget...kalau kamu ga bilang biasanya mereka akan patok harga maksimal hehehe kemampuan nego juga penting disini looh...dan selalu aware akan setiap hal yang terjadi saat pembangunan,pembuatan furniture dll..minta mereka selalu memberi tahu setiap ada kendala,supaya mereka bisa discuss penyelesaiannya dengan kamu,jangan sampaibarang jadi ga sesuai mau kamu,cerewet dikit ga papa asal kamu puas*tapi sesuai takaran ya boow :)
Begitulah simple steps to design,anyway, jangan takut salah,desainer pun melalukan trial-error hingga mencapai hasil akhir yang maksimal cuma kita melakukannya dengan program 3D atau menggambar perspektif ruangan hehehe...inti dari mendesain adalah have fun with your ideas! Tapi...limit that ideas hingga hasil akhirnya nanti tetap harmoni,sesuai budget,sesuai tema desain, sesuai kebutuhan...
Inget yaa...form follows function...sebagai prinsip desain yang efektif dan efisien juga modern.
Happy interior designing !
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus